Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (28/6/2024).
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menekankan pentingnya komunikasi antarlembaga untuk membangun sinergi nasional.
“Bapak Presiden menekankan pentingnya komunikasi antar lembaga negara untuk membangun sinergi nasional guna memastikan Indonesia tetap tangguh menghadapi situasi global yang tidak menentu,” kata Menlu Pratikno usai mendampingi Presiden Jokowi dalam jumpa pers, Jumat.
Selain itu, pertemuan tersebut membahas serangkaian acara memperingati 79 tahun kemerdekaan Indonesia tahun ini.
Jokowi mengatakan uji coba terkait peringatan tersebut akan digelar seperti tahun-tahun sebelumnya.
Pak Presiden menegaskan, agar rapat-rapat HUT Kemerdekaan RI tetap seperti tahun-tahun sebelumnya, yaitu Rapat Tahunan MPR RI dan Rapat Gabungan DPR RI dan DPD RI, serta Rapat Paripurna DPR RI. Rapat terkait RAPBN 2025,” jelasnya.
Jokowi mengatakan, upacara Proklamasi Kemerdekaan RI Kedua tahun 2024 akan digelar di dua tempat, yakni Ibu Kota Kepulauan (IKN), Kalimantan Timur, dan Istana Merdeka Jakarta. Upacara di IKN akan dilaksanakan dengan jumlah peserta terbatas.
Mengenai undangan pimpinan MPR RI kepada Presiden pada malam tanggal 18 Agustus 2024 di Jakarta, Presiden menyampaikan akan mengatur waktu untuk turut serta, kata Pratikno.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo beserta 8 Wakil Ketua MPR RI yakni Ahmad Basarah, Ahmad Muzani, Jazilul Fawaid, Sjarifuddin Hasan, Muhammad Hidayat Nur Wahid, Yandri Susanto, Muhammad Amir Uskara dan Fadel Muhammad serta Sekjen MPR hadir dalam acara tersebut. rapat permusyawaratan RI Siti Fauziah.
Sementara itu, Jokowi didampingi Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Mensesneg Pratikno, dan Seskab Pramono Anung.
Quoted From Many Source